BANDA ACEH— Dalam respons cepat terhadap musibah banjir yang melanda sejumlah wilayah di Aceh, Bank Aceh Syariah kembali menunjukkan komitmennya sebagai bank daerah yang peduli dan dekat dengan masyarakat. Tidak hanya berfokus pada pemulihan layanan operasional di kantor-kantor yang terdampak, Bank Aceh juga meluncurkan inisiatif kemanusiaan berupa Posko Digital dengan fasilitas WiFi dan charger gratis.
Layanan ini disiapkan untuk membantu masyarakat, khususnya para mahasiswa yang terdampak pemadaman listrik dan gangguan jaringan, agar tetap dapat terhubung dengan internet. Akses digital dinilai sangat penting di masa darurat, baik untuk keperluan akademik, pekerjaan, maupun komunikasi dengan keluarga.
Fasilitas WiFi gratis ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat tanpa dipungut biaya. Posko Digital Bank Aceh akan beroperasi pada Kamis, 4 hingga 7 Desember 2025, mulai pukul 17.00 WIB, berlokasi di Lapangan Expo Bank Aceh, Lampineung. Lokasi tersebut dipilih karena strategis dan mudah dijangkau masyarakat.
Direktur Utama Bank Aceh, Fadhil Ilyas, mengatakan pihaknya memahami kesulitan yang dihadapi warga akibat terganggunya pasokan listrik dan jaringan komunikasi.
“Kami memahami betul tantangan yang dihadapi masyarakat dan mahasiswa saat ini, di mana listrik dan jaringan sering terganggu. Posko Digital ini menjadi solusi cepat untuk memenuhi kebutuhan komunikasi dan akses informasi masyarakat,” ujar Fadhil.
Ia menegaskan, langkah ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial Bank Aceh sebagai mitra pemerintah daerah dalam membantu masyarakat melewati masa tanggap darurat dan proses pemulihan pascabencana.
Bank Aceh pun mengajak masyarakat dan mahasiswa untuk memanfaatkan fasilitas tersebut secara maksimal. Inisiatif ini kembali menegaskan bahwa Bank Aceh tidak hanya hadir sebagai lembaga keuangan, tetapi juga sebagai bagian dari solusi kemanusiaan dan pemulihan sosial di tengah bencana.







