Menu

Mode Gelap
Satresnarkoba Polresta Banda Aceh Amankan 3,7 Kg Ganja dan Tersangka Daftar Tim Yang Sukses Juara Back To Back Di Era Liga 1 Sejak 2017 Pemerintah Aceh Mendukung Penuh Pembangunan Pembangkit Listrik Panas Bumi Pemerintah Aceh Tegaskan Komitmen Pemberantasan Korupsi melalui Sinergi Bersama KPK 15 Siswa Terjaring Razia Satpol PP di Banda Aceh Saat Main Domino Pemerintah Aceh Luncurkan Aplikasi Digital Trans Koetaradja, Permudah Warga Pantau Bus Secara Real-Time

News

Manusia Silver Ditangkap

badge-check


					Anggota Satpol PP dan WH Aceh Besar amankan manusia silver yang mencoba beroperasi di Simpang Ajun, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Sabtu (3/5/2025). FOTO/DOK SATPOL PP DAN WH ACEH BESAR Perbesar

Anggota Satpol PP dan WH Aceh Besar amankan manusia silver yang mencoba beroperasi di Simpang Ajun, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Sabtu (3/5/2025). FOTO/DOK SATPOL PP DAN WH ACEH BESAR

ACEH BESAR – Usai ditertibkan di kawasan Banda Aceh, manusia silver kini mulai terlihat muncul dikawasan Aceh Besar.

Munculnya manusia silver sejak awal Januari 2025 mulai meresahkan masyarakat.

Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Aceh Besar bergerak cepat dan berhasil mengamankan keberadaan manusia silver yang mencoba beroperasi di Simpang Ajun, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, Sabtu (3/5/2025).

Advertisements
Ad 5

Kasatpol PP dan WH Aceh Besar, Muhajir, SSTP, MPA mengatakan, sebelumnya mereka beroperasi dikawasan Kota Banda Aceh, mulai dari persimpangan lampu merah hingga warung kopi.

Aktivitas meminta-minta yang mereka lakukan mulai mengganggu masyarakat. Usai mendapat laporan tentang keberadaan manusia silver pihaknya bergerak cepat dan berhasil mengamankan.

“Kita menerima laporan dari masyarakat terkait aktivitas mereka di Simpang Ajun, saat itu juga kami menurunkan tim untuk mengamankan mereka,” katanya.

Menurut Muhajir fenomena munculnya manusia yang mengecat tubuhnya dengan warna perak (silver) untuk meminta-minta di jalanan, hal tersebut tentunya memiliki dampak sosial yang tidak baik. Pertama, perilaku mereka ini, tidak ubahnya seperti perilaku meminta-minta tidak berbeda dengan pengemis.

“Kedua, potensi eksploitasi anak-anak yang terlibat dalam aktivitas ini, terakhir dampak yang muncul dari manusia silver itu, ketidaknyamanan dan gangguan bagi pengguna jalan. Itu sebabnya kita amankan mereka,” kata Kasatpol PP dan WH Aceh Besar.

Bagi muhajir manusia silver tersebut tidak sesuai dengan budaya Aceh, itu sebabnya ia meminta kepada masyarakat atau pengguna jalan yang melihat keberadaan manusia silver tidak berempati dan memberikan uang.

“Jangan berempati berlebihan dan memberikan uang kepada mereka, itu bisa membuat mereka manja dan akan terus menjadi peminta-minta,” pungkas Muhajir.[]

 

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Satresnarkoba Polresta Banda Aceh Amankan 3,7 Kg Ganja dan Tersangka

6 Mei 2025 - 22:24 WIB

15 Siswa Terjaring Razia Satpol PP di Banda Aceh Saat Main Domino

5 Mei 2025 - 13:32 WIB

Irwansyah ST Terpilih Menjadi Ketua Ikatan Alumni Arsitektur USK

4 Mei 2025 - 23:53 WIB

Kemenag Aceh Tegaskan Rahmatillah Petugas Haji Perempuan, Bukan Pria yang Dikaitkan dengan Penggerebekan

3 Mei 2025 - 13:54 WIB

Sahuti Instruksi Gubernur, Kepala DPMPTSP Aceh Galang Bantuan Kemanusiaan Buat Palestina

2 Mei 2025 - 15:24 WIB

Trending di News