BANDA ACEH— Dalam upaya meningkatkan keamanan serta mutu produk darah, Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Banda Aceh melakukan road show ke Kabupaten Aceh Jaya untuk program penguatan kerja sama antar fasilitas kesehatan dan tindak lanjut penanganan donor reaktif yang terdeteksi melalui proses skrining laboratorium PMI.
Tim UDD PMI Kota Banda Aceh yang dipimpin Kepala UDD, dr. Mutia Abdullah, M.K.M., dan Penanggung Jawab Mutu serta Staf Konseling melakukan kunjungan ke beberapa fasilitas kesehatan di Aceh Jaya, di antaranya RSUD Teuku Umar serta beberapa Puskesmas, yaitu Puskesmas Lamno, Indra Jaya, dan Calang.
“Road show ini kami laksanakan untuk memastikan bahwa setiap tahapan donor darah, mulai dari pengambilan hingga pemeriksaan, berjalan dengan standar mutu dan keamanan tertinggi,” ujar Kepala UDD PMI Kota Banda Aceh dr. Mutia Abdullah di Calang, Rabu (5/11/2025) lalu.
Kata dr Mutia, salah satu fokus utama kegiatan ini adalah membangun mekanisme kerjasama yang lebih efektif untuk menangani pendonor reaktif. Melalui koordinasi dengan rumah sakit dan puskesmas setempat, PMI berupaya agar pendonor dengan hasil reaktif dapat memperoleh terapi dan pendampingan tanpa harus menempuh jarak jauh ke Banda Aceh.
Output dari kegiatan ini direncanakan berupa penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara UDD PMI Banda Aceh dengan fasilitas kesehatan di Aceh Jaya. MoU tersebut diharapkan dapat memperkuat jejaring pelayanan donor darah yang aman dan bermutu, sekaligus meningkatkan efisiensi pelayanan bagi masyarakat.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak RSUD Teuku Umar dan seluruh puskesmas yang telah menerima kami dengan sangat baik. Semoga kerja sama ini terus berlanjut demi kemanusiaan,” tutup pernyataan resmi dari tim UDD PMI Kota Banda Aceh. []






