JAYAPURA – Pelatih Persipura Jayapura, Ricardo Salampessy menyebut kemurahan Tuhan jadi faktor paling besar yang membuat tim kebanggaan masyarakat Papua itu mampu bertahan di Pegadaian Liga 2.
Hal itu disampaikan Ricardo Salampessy usai Persipura memastikan diri bertahan di Pegadaian Liga 2 setelah sukses mengalahkan tamunya Persibo Bojonegoro.
Bertanding dalam play-off degradasi Pegadaian Liga 2 musim 2024/25 di Stadion Mandala, Jayapura, Jumat (28/2/2025), tim berjuluk Mutiara Hitam itu menang dengan skor 2-1.
Sepasang gol kemenangan Persipura dicetak Ramai Rumakiek menit ke-39 dan Boaz Solossa menit ke-89 lewat tendangan penalti.
Sedangkan gol semata wayang Persibo Bojonegoro dicetak Osas Saha menit ke-69.
Selain karena kemurahan, pemain yang semasa aktifnya pernah membela Timnas U23 dan Timnas Senior ini menyebut komitmen dan perhatian manajemen menjadi faktor lainnya yang mendukung kesuksesan Persipura.
“Yang pertama karena Kemurahan Tuhan, terus adanya komitmen kuat dari pemain, doa dan dukungan masyarakat Jayapura serta perhatian dan masyarakat, keluarga serta manajemen,” kata Ricardo Salampessy.
Disinggung soal instruksinya sebelum pertandingan dan di masa persiapan, Ricardo Salampessy mengatakan bahwa setiap latihan maupun jelang kick-off dirinya tak henti-henti mengingatkan pemain untuk satu target yaitu kemenangan.
Laga melawan persibo Bojonegoro sangatlah penting dan menentukan bagi Mutiara Hitam. Pasalnya, jika kalah maka mereka tentu saja degradasi karena statusnya adalah peringkat ke-3 di grup Y.
“Saya ingatkan bahwa fokus utama adalah mencari kemenangan karena ini pertandingan dilaksanakan di kandang sendiri dan juga menentukan keberadaan tim di Pegadaian Liga 2,” ungkapnya.
Pemain yang pernah berkostum Persiwa Wamena Tahun 2004 silam ini pun mengucapkan terima kasih kepada suporter Persipura yang hadir di stadion khususnya di laga terakhir.
“Luar biasa atmosfer yang diciptakan membantu para pemain untuk tampil spartan di lapangan. Semoga saja pengalaman musim ini, menjadi catatan agar lebih baik lagi di dalam menyiapkan tim untuk musim berikutnya,” Ricardo Salampessy mengakhiri pembicaraan.